Margarito menyampaikan prinsip final dan mengikat (final and binding) yang menjadi mahkota bagi MK justru dinilai sesat secara hukum ketatanegaraan.
Pakar Hukum Tata Negara, Margarito Kamis menilai penting bagi KPK untuk memeriksa mantan Ketua Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani dalam kasus dugaan korupsi e-KTP.
Pakar Hukum Tata Negara, Margarito Kamis menilai ketentuan mengenai anggota DPD RI melanggar etika itu tidak bisa mencalonkan diri sebagai pimpinan itu bagus, tetapi secara hukum ketentuan itu hanya mengikat pada anggota DPD sebelum yang baru.
KPU, seolah-olah tidak membolehkan orang menjadi baik, tidak membolehkan orang menjadi tobat.
Fungsi angkutan laut sebagai penghubung (konektifitas) antar kepulauan menjadi hilang
Kuasa hukum Heru Hidayat, Kresna Hutahuruk pun bereaksi dan membantah, jika aset tersebut bukanlah milik kliennya, namun milik PT Inti Kapuas
Tidak ada ilmu hukum yang bisa dipakai bagi orang yang tidak memenuhi syarat untuk menjadi anggota BPK
Margarito Kamis, Denny Indrayana, Asep Warlan Yusuf, Bambang Widjojanto
Bagaimana mungkin integritas audit bisa baik apabila terdapat calon-calon bermasalah
dinilai telah melanggar UU Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pengawasan Keuangan.